Showing posts with label About Al-Quran. Show all posts
Showing posts with label About Al-Quran. Show all posts
Thursday, January 16
Sebenarnya allah milik siapa?
Lailatuk Saidah, sahabat..
Sekedar mengejak untuk ngemil bersama dimalam yang dingin dan gelap gulita ini. Di temani manisan pisang dengan air hangat..
So, jika Allah hanya milik orang baik, lantas pada siapa orang buruk berdoa??? Jika Allah hanya milik orang suci, lantas pada siapa orang yang hina berdoa??? Jika Allah hanya milik golongan tertentu saja, lantas pada siapa golongan lain berdoa??? Maka jangan lah berasumsi orang buruk tidak dapat kasih sayangnya Allah. Selagi mau memperbaiki diri, Allah akan selalu mendampingi.
ان الله لايغيرما بقوم حتى يغيروا ما بانفسهم
"Sesungguhnya Allah tidak akan merubah keadaan suatu kaum sampai mereka mengubah keadaan mereka sendiri " {Q.S Ar Radd : 11}
Sejatinya kalimat الرحمن الرحيم itu menandakan sifat allah yang maha pemurah, penyayang, pengasih. Jika dapat dianalogikan, ketika kita bertemu dengan presiden, orang yang berkedudukan tinggi, dan orang terkenal akan ilmunya. Lantas kita akan hormat dan sungkan terhadapnya. Pada umumnya kita Malu menyapa, takut salah dalam berbicara dan sungkan mengemukakan pendapat, sampai sampai ketika besok ingin bertemu mempersiapkan dari malam hari karena takut apa yang lakukan dan dikatakan itu salah. Kenapa hal itu terjadi karena ada sesuatu yang lebih di miliki oleh orang tersebut.
Akan tetapi allah mengesankan bahwasannya Allah jauh dari sifat itu. Allah tetap maha penyanyang, pemurah, lemah lembut, tetap menerima siapapun yang datang kepadanya tanpa membeda bedakan mana yang kaya, miskin, cantik, jelek, orang baik, bahkan pendosa sekalipun Allah akan tetap menerimanya.
Maka janganlah menyerah dari kasih sayang Allah. Celaan orang lain hiraukan saja, ketika kita sedang berusaha untuk berjuang di jalan Allah. "Allah itu maha baik pada orang yang mau menjadi baik" fastabiqul khoirot 😊
.
#menjadibaik
#Allahmahabaik
#yaarab
Thursday, January 9
Dibalik Kata Syukur tersirat Kata Kufur
فَبِاَيِّ اٰلَآ ءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ
."Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?"
.Bagaimana jika hidup selalu susah? Sebagian orang ada yang berkata "Yes", tetapi mayoritas orang berkata "No". Hal itu kembali pada kacamata orang tersebut bagaimana menyikapinya.
.
Subtansinya mengapa pertanyaan itu harus ada? Untuk lebih memahami arti susah. Karena pada realita kehidupan sering terjadi hal yg demikian. Kebanyakan mereka baru menyadari sampai batas batas tertentu, bahwa dibalik kesusahan ada kemudahan {Q.S Al-Insyirah : 6).
.
Pada saat diberi Nikmat baru mengucapkan syukur akan tetapi kelihatannya syukur, nyatanya kufur.
W.H.Y K.U.F.U.R??
Karena di balik kata syukur yang diucapkan tersembunyi ketidaksyukuran didalamnya. Misal.....
.
"Alhamdulillah makanan (GRATIS) datang, tp kurang enak". euh, di cabok gera tuman. Undzur Hadits Bukhori No 1336 :
ما عاب النّبيّ صلى اللّه عليه و سلّم طعاما قطّ
Nabi tidak pernah membenci (mencela) suatu makanan sama sekali.. {Lulu wal marjan - M fuad}
Contoh deui
"Alhamdulillah paketnya datang, tp kok lama mas yaa" hmmmmmmm, kudu di cabok deui tumann.. 🤣 {khusus story hari ini}
…
Begitulah, cerita hari ini.. Tetap bersyukur terima apa yang ada dan yang akan datang. Laa tansa hilangkan kata-kata kufur "tapi".. 😊
.
Jangan lupa bahagia, The Miracle Patient.. .
#themiraclepatient #borjuisvsploleter
#etikasopansantun
Baca Juga :
1. 5 Tips menjadi pengusaha muslim
1. 5 Tips menjadi pengusaha muslim
Sunday, May 12
Al-Quran membahas tentang Keluarga
Keluarga merupakan unit terkecil dari masyarakat yang terdiri dari atas kepala keluarga dan beberapa orang yang terkumpul dan tinggal disuatu atap dalam keadaan saling ketergantungan. (Sugen Iwan) sedangkan menurut perspektif islam, keluarga yang dibangun berlandaskan ajaran agama islam dan keteladanan serta bakti diantara suami istri maupun orangtua dan anak anaknya.
Keluarga merupakan lembaga pendidikan pertama bagi anak, tetapi banyak orang tua yang tidak memahami dan tugas mereka bagaimana mendidik anak. Mereka hanya menggantungkan pendidikan anak-anaknya kepada sekolah, padahal peran sekolah hanya membantu tugas dari orangtuanya. Jadi pendidikan karakter baik dan buruknya terhadap anak yang utama adalah keluarga (orangtua). Anak-anak yang terpengaruhi pergaulan negatif di luar itu diakibatkan karena kurangnya perhatian dari orangtuanya sendiri.
Peranan keluarga memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap pendidikan karakter anak, bagaimana anak didik harus jujur, sopan, disiplin, bertanggung jawab dan lain sebagainya. Dan yang paling penting adalah orangtua itu sendiri yang harus memberikan contoh perilaku yang baik karena sejatinya anak akan meniru setiap apa yang dilakukan orangtuanya. Maka jangan salahkan anak merokok, apabila ayahnya sendiri merokok. "da bapa juga ngerokok" saut anaknya😄 hahaha "perlu diingat"
Q.S At-Tahrim ayat 6 menerangkan :
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا قُوا أَنْفُسَكُمْ وَأَهْلِيكُمْ نَارًا وَقُودُهَا النَّاسُ وَالْحِجَارَةُ عَلَيْهَا مَلَائِكَةٌ غِلَاظٌ شِدَادٌ لَا يَعْصُونَ اللَّهَ مَا أَمَرَهُمْ وَيَفْعَلُونَ مَا يُؤْمَرُونَ
Q.S At-Tahrim ayat 6 menerangkan :
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا قُوا أَنْفُسَكُمْ وَأَهْلِيكُمْ نَارًا وَقُودُهَا النَّاسُ وَالْحِجَارَةُ عَلَيْهَا مَلَائِكَةٌ غِلَاظٌ شِدَادٌ لَا يَعْصُونَ اللَّهَ مَا أَمَرَهُمْ وَيَفْعَلُونَ مَا يُؤْمَرُونَ
Artinya : "Hai orang-orang yang beriman, perihalalah dirimu dan keluarga dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, kelas dan tidak mengdurhakai Allah terhadap apa yang diperintahnya kepad meraka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahannya."
Ayat tersebut menjelaskan bahwasannya kita diperintahan untu menjaga/membina keluarga kita dari api neraka. Misbah Mustofa menyinggug terkait ayat tersebut, ia menjelaskan bahwa cara menjaga keluarga yaitu dengan memerintahkan apa yang diperintahkan oleh Allah dan menjauhi apa yang dilarangnya (taqwa).
Ayat tersebut menjelaskan bahwasannya kita diperintahan untu menjaga/membina keluarga kita dari api neraka. Misbah Mustofa menyinggug terkait ayat tersebut, ia menjelaskan bahwa cara menjaga keluarga yaitu dengan memerintahkan apa yang diperintahkan oleh Allah dan menjauhi apa yang dilarangnya (taqwa).
Kata قُوا disini dalam bahasa arab ialah isim Mudzakar jadi dapat di kiaskan قُوا ialah suami. Maka penekanan atas perintah tersebut adalah seorang suami harus bisa menjaga dirinya sendiri dan keluarganya dalam siksa api neraka. Tugas suami bukan hanya menafkahi, seperti judul lagu pulang pagi pergi pagi dari armada 😄😂, tetapi peran suami sangat penting dalam menentukan akhir sebuah keluarga. jadi wi qooyahnya
وقا ية : حفظ شيئ ما يضره
"menjaga sesuatu dari yg memadhorotkan"
Nah, jadi tugas suami harus bisa menjaga keluarganya dari yang memudhorotkan. harus bisa mengarahkan keluarganya dalam kebaikan. Kata قُوا أَنْفُسَكُمْ memiliki arti "Jagalah Dirimu" mksd dari jaga disini seorang suami harus bisa mengetahui 3 nafsu untuk menjaga keluarganya diantaranya:
وقا ية : حفظ شيئ ما يضره
"menjaga sesuatu dari yg memadhorotkan"
Nah, jadi tugas suami harus bisa menjaga keluarganya dari yang memudhorotkan. harus bisa mengarahkan keluarganya dalam kebaikan. Kata قُوا أَنْفُسَكُمْ memiliki arti "Jagalah Dirimu" mksd dari jaga disini seorang suami harus bisa mengetahui 3 nafsu untuk menjaga keluarganya diantaranya:
- Nafsun Amarah Bissu : Nafsu yang melekat pada diri seseorang manusia, sebab ia suka mengarahkan terhadap perbuatan atau perilaku yang dilarang dalam agama. Nafsu bisa dikatakan paling jahat dan dzalim but ketika berbuat kejahatan dia akan berbangga diri dengan kejahatannya.
- Nafsu Lawammah merupakan nafsu yang mengenal baik dan buruk. Nafsu yang berusaha dikendalikan atas perintah Allah. Orang-orang yang memiliki nafsu ini tidak tetap pendiriannya dalam menjalankan ketaatan dan meninggalkan dosa.
- Nafsu Mutmainnah merupakan nafsu yang membuat pemiliknya menjadi tenang dalam ketaatan
adapun kelanjutan dari kata tersebut ialah نَارًا. Naaron disini merupakan akibatnya bukan sebab. akibat dari tidak bisa menjaga ketaatan terhadap perintah Allah. maka sudah jelas akibatnya siksa api neraka. sudah sepantasnya seorang suami harus bisa menjaga keluarganya dari siksa api neraka.
Kesimpulan : Skrg mah buka ntos adzan .. hahahha
hatur nuhun :
Allah SWT
Keluarga
Dosen : Pak Agung
IR17
Kang wawan
Teh Nena
Kesimpulan : Skrg mah buka ntos adzan .. hahahha
hatur nuhun :
Allah SWT
Keluarga
Dosen : Pak Agung
IR17
Kang wawan
Teh Nena
5 Tips Bisnis Pengusaha Muslim Yang Berhasil
Sebagai seorang Muslim, berbisnis dan mendapatkan keuntungan dianggap sebagai amal yang dianjurkan dalam Islam. Namun, menjadi seorang pen...